Fenomena kaligrafi Injil ini sedikit sekali yang mengetahui, terutama umat Islam. Sudah suatu yang lumrah dalam masyarakat jika mereka menemukan kaligrafi mereka pasti mengira itu diambil dari ayat Al Qur’an atau Hadis.
Namun kebanyakan dari umat islam tidak akan pernah menyangka bahwa karya seni Islami ini juga dimanfaatkan oleh umat nasrani dalam membumikan injilnya.
Kaligrafi berikut bukan ayat Al Qur’an atau Hadis, melainkan Bibel yang diambil dari Bibble (bukan Injil) yang dikaligrafikan dalam bahasa Arab.
“artinya : Bapa kami yang di sorga (dilangit), Dikuduskanlah nama-Mu,datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnyadan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yangbersalah kepada kami;dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya."
[Matius 6:9-13]
"Artinya: Tetapi betapa besarnya kemurahan hati Allah! Ia begitu mengasihi kita, sehingga pada waktu kita masih mati secara rohani karena pelanggaran-pelanggaran kita, Ia menghidupkan kita kembali bersama-sama dengan Kristus. Jadi, hanyalah karena kebaikan hati Allah, kalian diselamatkan oleh-Nya." [Efesus 2: 4-5]
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan.”
[Matius 11 : 28-39]
[Matius 11 : 28-39]
Share dan sebarkan kepada segenap kaum Muslimin tentang kabar ini. Semoga Allah melindungi kita semua dari orang-orang Kafir, yang mendustakan ajaran dan ayat-ayat Allah Subhanahu Wata’ala.
Sumber:
kristenisasi.wordpress.com