Laman

Rabu, 07 November 2018

Israel Menuju Kehancuran - Ahmad Deedat

Mengapa Israel Jadi "Bangsa (Umat) Pilihan Tuhan ?"


Allah mengingatkan untuk kesekian kalinya kepada Bani Israil, terutama yang hidup pada zaman nabi Muhammad saw begitu juga kepada generasi sesudahnya, akan nikmat-nikmat Allah swt yang diberikan kepada nenek moyang mereka. Hal itu karena nikmat nenek moyang merupakan nikmat anak keturunan mereka juga. 



Hal Ini terdapat dalam Taurat, Alkitab Perjanjian Lama dan Al Quran 



يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُواْ نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ وَأَنِّي فَضَّلْتُكُمْ عَلَى الْعَالَمِينَ


Wahai Bani Israil ! Ingatlah olehmu akan nikmatKu yang telah Aku karuniakan kepada mu, dan sesungguhnya. Aku telah pernah memuliakan kamu atas bangsa-hangsa.



Dalam Kitab Taurat  lima kitab pertama Tanakh/Alkitab Ibrani atau bagian Perjanjian Lama di Alkitab Kristen juga menyebutkan hal ini:


Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh  mendengarkan firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku,  maka kamu akan menjadi harta  kesayangan-Ku  sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi. Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa  yang kudus . Inilah semuanya firman yang harus kau katakan kepada orang Israel. 
Keluaran 19:5-6


Tuhan memilih mereka sebagai umat (bangsa) pilihan  dengan syarat jika mereka bepegang teguh, mengikuti dan patuh terhadap Firman Tuhan, melaksanakan perintah-NYA dan menjauhi larangan-NYA.

Tugas mereka membimbing manusia untuk menuju jalan Tuhan, itulah mengapa Tuhan memilih mereka.


Namun, segala peristiwa yang terjadi 2000 tahun yang lalu, pembangkangan mereka terhadap Tuhan dan para Nabi-NYA, bahkan mereka tidak segan untuk membunuh para Nabi seperti yang mereka lalkukan kepada Nabi Yesaya, Yohanes Pembabtis serta "Al-Masih putra Maria(m)", yang membuat mereka sudah kehilangan syarat (menjadi umat pilihan Tuhan) itu.

Baca juga: Yahudi Khazar - Bangsa Khazar Suku Ke-13 Yahudi


Tuhan memberikan peringatan. Seperti yang disebut dalam Taurat  lima kitab pertama Tanakh/Alkitab Ibrani atau bagian Perjanjian Lama di Alkitab Kristen :

Dan jikalau kamu dalam keadaan yang demikianpun tidak mendengarkan Daku, maka Aku akan lebih keras menghajar kamu sampai tujuh kali lipat karena dosamu.
Imamat 26:19


Tapi jika mereka tetap membangkang, maka Tuhan sendiri yang akan menghukum mereka. Seperti yang disebut dalam Taurat  lima kitab pertama Tanakh/Alkitab Ibrani atau bagian Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Nabi musa mengatakan ini kepada mereka, padahal mereka sudah dibebaskan dari perbudakan mesir oleh Nabi Musa yang melalui mukjizat membelah lautan,menyeberang ke Sinai. 



TUHAN akan membawa engkau kembali ke Mesir dengan kapal, melalui jalan yang telah Kukatakan kepadamu: Engkau tidak akan melihatnya lagi, dan di sana kamu akan menawarkan diri kepada musuhmu sebagai budak lelaki dan budak perempuan, tetapi tidak ada pembeli."
Ulangan 28:68


Berbeda hal,jika mereka mengikuti dan patuh terhadap Firman Tuhan, melaksanakan perintah-NYA dan menjauhi larangan-NYA, mengasihi sesama (muslim dan kristen) dan hiduo berdampingan dengan damai, maka jadilah mereka Umat (Bangsa) pilihan Tuhan. Seperti yang disebut dalam Taurat  lima kitab pertama Tanakh/Alkitab Ibrani atau bagian Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.


Pada waktu itu akan ada jalan raya dari Mesir ke Asyur,  sehingga orang Asyur dapat masuk ke Mesir dan orang Mesir ke Asyur, dan Mesir akan beribadah bersama-sama Asyur. Pada waktu itu Israel akan menjadi yang ketiga di samping Mesir dan di samping Asyur, suatu berkat di atas bumi, yang diberkati  oleh TUHAN semesta alam dengan berfirman: "Diberkatilah Mesir, umat-Ku,  dan Asyur, buatan  tangan-Ku, dan Israel , milik pusaka-Ku.
Yesaya 19:23


Referensi: