Laman

Rabu, 14 November 2018

Silsilah Nabi dan Rasul - Dari Nabi Adam sampai Nabi Muhammad SAW

Menurut bahasa, nabi berasal dari kata ﻧﺒﺄ ﻭ ﺃﻧﺒﺄ yang berarti ﺃﺧﺒﺮ (mengabarkan).  Jadi nabi adalah yang memberitakan dari Allah SWT dan ia diberi kabar dari sisiNya. Atau juga berasal dari kata ﻧﺒﺎ yang berarti ﻋﻼ ﻭ ﺍﺭﺗﻔﻊ (tinggi dan naik). Maka nabi adalah makhluk yang termulia dan tertinggi derajat atau kedudukannya.

Sedangkan menurut istilah, Nabi ialah seorang laki-laki yang diberi kabar (wahyu) oleh Allah SWT berupa syari’at yang dahulu (sebelumnya), ia mengajarkan kepada orang-orang di sekitarnya dari umatnya (penganut syari’at ini).

Sedangkan Rasul, secara bahasa ialah orang yang mengikuti berita-berita orang yang mengutusnya; diambil dari ungkapan ﺟﺎﺀﺕ ﺍﻹﺑﻞ ﺭﺳﻼ (unta itu datang secara beriringan). Rasul adalah nama bagi risalah atau bagi yang diutus.

Menurut istilah, rasul ialah seorang laki-laki merdeka yang diberi wahyu oleh Allah dengan membawa syari’at dan ia diperintahkan untuk menyampaikannya kepada umatnya, baik orang yang tidak ia kenal maupun yang memusuhinya.

Allah telah mengutus para Nabi & rasulNya kepada para hambaNya. sebagai pemberi kabar gembira dan peringatan, dan sebagai penyeru kepada agama yang haq, untuk menunjukkan manusia dan mengeluarkan mereka dari gelap-gulita kepada cahaya yang terang benderang. Dakwah mereka sebagai penyelamat bagi manusia dari kesyirikan dan penyembahan berhala; dan sebagai pembersih bagi semua lapisan masyarakat dari kerusakan. 


Perbedaan Nabi dan Rasul :
Sebagian ulama mengatakan bahwa Nabi adalah seorang yang diberi wahyu oleh Allah dengan suatu syari’at namun tidak diperintahkan untuk menyampaikannya, akan tetapi mengamalkannya sendiri tanpa ada keharusan untuk menyampaikannya.

Sedangkan Rasul adalah seorang yang mendapat wahyu Dari Allah dengan suatu syari’at dan ia diperintahkan untuk menyampaikan dan mengamalkannya. Setiap Rasul mesti Nabi, namun tidak setiap Nabi itu Rasul. Jadi para Nabi itu jauh lebih banyak ketimbang para Rasul. 

Sebagian Rasul-rasul itu dikisahkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala dalam Al-Quran dan sebagian yang lain tidak dikisahkan. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

“Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara meraka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang Rasul membawah suatu mu’jizat melainkan dengan seizin Allah.” (Qs. Al-Ghafir: 787)
Berdasarkan dari ayat ini, maka dapat disimpulkan bahwa setiap Nabi yang disebutkan di dalam Al-Quran adalah juga sebagai Rasul. (Syaikh Utsaimin)

Ulul Azmi (bahasa Arab: ﺃﻭﻟﻮﺍﻟﻌﺰﻡ Ulu al- Azmi ) adalah sebuah gelar khusus bagi golongan nabi pilihan yang mempunyai ketabahan luar biasa. Terdapat lima nabi yang mendapatkan gelar Ulul Azmi , yakni Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan Muhammad.

Jumlah Nabi
Alquran tidak pernah menyebutkann jumlah nabi. Hanya saja, yang wajib diketahui berjumlah 25 orang. Mereka adalah Nabi Adam, Idris, Nuh, Hud, Sholeh, Ibrahim, Luth, Ismail, Ishaq, Ya'qub, Yusuf, Ayyub, Syuaib, Harun, Musa, Ilyasa', Dzulkifli, Dawud, Sulaiman, Ilyas, Yunus, Zakaria, Yahya, Isa dan Toha (Muhammad SAW). Para nabi dan rasul ini didalam Alquran disebutkan sebanyak 18 Rasul dalam surah Al-An'am, dan tujuh Rasul lainnya pada berbagai ayat pada surah-surah lainnya.

Para ulama berbeda pendapat mengenai jumlah Nabi dan Rasul. Ada yang menyebutkan jumlah Nabi mencapai 124 ribu orang sedangkan jumlah Rasul sebanyak 313 orang. (di riwayatkan oleh Ibnu Mardawiyah dari Abu Dzar ra. Lihat Ibnu Katsir i/585 ).


Kisah para nabi dan rasul dalam Al Quran memang menarik untuk di kaji. Jelas banyak pelajaran yang bisa dipetik dari kisah para manusia pilihan Tuhan ini ketika mereka diutus ke dunia. Di Al Quran sendiri kisah para nabi dan rasul tidak secara kronologis di bahas/diwahyukan, karena Quran sendiri bukan kitab sejarah. Kisahnya terpencar dalam berbagai ayat dan surat, yang diturunkan sesuai dengan waktu dan saat tertentu dengan maksud sebagai pelajaran bagi manusia sebagaimana firman Allah dalam surat Yusuf ayat 111.
Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka (para Nabi dan umat mereka) itu terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal (sehat). al-Qur’an itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, serta sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman [Yusuf/12:111]

Berikut ini “Silsilah Lengkap Para Nabi dari Adam AS. sampai Nabi Muhammad SAW”:
1.Nabi ADAM AS.
  • Nama: Adam ‘Alaihis Salam.
  • Usia: 930 tahun.
  • Periode sejarah: 5.872-4.942 SM.
  • Tempat turunnya di bumi: India, ada yang berpendapat di Jazirah Arab.
  • Jumlah keturunannya: 40 laki-laki dan perempuan.
  • Tempat wafat: India, ada yang berpendapat di Mekkah.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 25 kali.
Muhammad Najib dalam papernya tentang “Kisah Nabi Adam Alayhi Al Salam Dalam Al Quran (Pendekatan Tafsir Tematik)”, menyebutkan bahwa kisah tentang Nabi Adam setidaknya terdapat di 7 surat dalam Al Quran, yaitu surat Al Baqarah (30-38), Al A’raf (11-25), Al Hijr (28-44), Al Isra (61-65), Al Kahfi (50), Thoha (115-124) dan surat Shad (71-85). Beberapa ayat Al Quran tentang Nabi Adam As. antara lain:
1). QS. Al-Baqarah [2]:31
وَعَلَّمَ آدَمَ الْأَسْمَاءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلَائِكَةِ فَقَالَ أَنبِئُونِي بِأَسْمَاءِ هَـٰؤُلَاءِ إِن كُنتُمْ صَادِقِينَ
Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: “Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!”
2). QS. Al-‘Imran [3]:33
إِنَّ اللَّـهَ اصْطَفَىٰ آدَمَ وَنُوحًا وَآلَ إِبْرَاهِيمَ وَآلَ عِمْرَانَ عَلَى الْعَالَمِينَ
Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga ‘Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing)
Lebih lanjut mengenai kisah Nabi Adam AS. silakan baca artikel saya tentang “Kisah Nabi Adam AS: Benarkah Adam Manusia Pertama Di Dunia?”. Mencoba mengupas tentang “Bapak Manusia” dalam perspektif yang lain.
2. Nabi IDRIS AS.
  • Nama: Idris/Akhnukh bin Yarid, nama Ibunya Asyut.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
  • Usia: 345 tahun di bumi.
  • Periode sejarah: 4533-4188 SM.
  • Tempat diutus: Irak Kuno (Babylon, Babilonia) dan Mesir (Memphis).
  • Tempat wafat: Allah mengangkatnya ke langit dan ke surga.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali.
Nabi Idris AS. adalah keturunan Adam yang pertama kali menerima nubuwah setelah Adam dan Syits. Allah memuji Nabi Idris dalam firmanNya dalam surat Maryam:
Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka, kisah) Idris (yang tersebut) di dalam Al Qur’an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan dan seorang nabi. Dan Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi”(QS. Maryam: 56-57).
Terdapat perbedaan mengenai riwayat Nabi Idris ‘alaihissalam, apakah dia seorang nabi yang hidup sebelum Nabi Nuh ‘alaihissalam ataukah sesudahnya? Ahli sejarah seperti Ibnu Katsir, Ath-Thabari, Ibnu Ishaq, Ibnu Jarir, Asy-Syaukani, As-Suyuthi, dan lainnya menjelaskan bahwa Nabi Idris ‘alaihissalam hidup sebelum Nabi Nuh ‘alaihissalam. Alasan mereka:
1. Ditinjau dari nasab bahwa Nabi Idris itu nama aslinya adalah Khonukh yang termasuk nenek moyang nabi Nuh‘alaihissalam.
2. Dalam surat Maryam ayat 58 disebutkan bahwa:
أُوْلَئِكَ الَّذِينَ أَنْعَمَ اللهُ عَلَيْهِم مِّنَ النَّبِيِّينَ مِن ذُرِّيَّةِ ءَادَمَ وَمِمَّنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوحٍ وَمِن ذُرِّيَّةِ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْرَاءِيلَ وَمِمَّنْ هَدَيْنَا وَاجْتَبَيْنَا إِذَا تُتْلَى عَلَيْهِمْ ءَايَاتُ الرَّحْمَـنِ خَرُّوا سُجَّدًا وَبُكِيًّا
Mereka itulah adalah orang-orang yang Allah telah beri nikmat, yaitu kalangan para nabi dari keturunan Adam, dan dari orang yang Kami angkat bersama Nuh dari keturunan Ibrohim dan Israil, dan dari orang-orang yang Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyangka dengan bersujud dan menangis.” (QS. Maryam: 58)
Makna (من ذرية آدم) adalah nabi Idris ‘alaihissalam. Sebab dalam ayat itu diurutkan tentang silsilah keturunannya. Dan Nabi Idris ‘alaihissalam termasuk keturunan Nabi Adam ‘alaihissalam yang tidak bersama Nabi Nuh ‘alaihissalamdalam perahu. Berarti Nabi Idris ‘alaihissalam urutannya sebelum Nabi Nuh ‘alaihissalam.
3. Nabi NUH AS.
  • Nama: Nuh/Yasykur/Abdul Ghaffar bin Lamak.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As.
  • Usia: 950 tahun.
  • Periode sejarah: 3993-3043 SM.
  • Tempat diutus (lokasi): Selatan Irak.
  • Jumlah keturunannya: 4 putra (Sam, Ham, Yafits dan Kan’an).
  • Tempat wafat: Mekkah.
  • Sebutan kaumnya: Kaum Nuh.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 43 kali.
Di dalam Al Quran, kisah tentang Nabi Nuh AS ini diantaranya disebutkan dalam dalam surat Al Ankabut ayat 14-15:
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka ia tinggal di antara mereka seribu tahun kurang lima puluh tahun. Maka mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah orang-orang yang zalim. Maka Kami selamatkan Nuh dan penumpang-penumpang bahtera itu dan Kami jadikan peristiwa itu pelajaran bagi semua umat manusia.” (QS. AL Ankabut, 14-15)
4. Nabi HUD AS.
  • Nama: Hud bin Abdullah.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Iram (Aram) ⇒ ‘Aush (‘Uks) ⇒ ‘Ad ⇒ al-Khulud ⇒ Rabah ⇒ Abdullah ⇒ Hud As.
  • Usia: 130 tahun.
  • Periode sejarah: 2450-2320 SM.
  • Tempat diutus: Al-Ahqaf (antara Yaman dan Oman).
  • Tempat wafat: Bagian Timur Hadhramaut Yaman.
  • Sebutan kaumnya: Kaum ‘Ad.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 7 kali.
Kisah tentang Nabi Hud disebutkan dalam Al Quran dalam surat yang juga dinamai dengan surat Hud yaitu pada ayat ke-50:
Dan kepada kaum ‘Ad (Kami utus) saudara mereka, Huud. Ia berkata: “Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Kamu hanyalah mengada-adakan saja.” … sampai akhir ayat ke-60 “Ingatlah, sesungguhnya kaum ‘Ad itu kafir kepada Tuhan mereka. Ingatlah kebinasaanlah bagi kaum ‘Ad (yaitu) kaum Huud itu.”
Kaum ‘Ad adalah penduduk yang tinggal di daerah ahqaf  (bukit-bukit pasir), ada yang mengatakan sekitar daerah antara Yaman dan Oman (gurun rub’ al khali). Allah binasakan kaum ‘Ad dengan mengirimkan angin yang begitu kencang.
Selain di Surat Hud, kisah tentang Nabi Hud juga terdapat pada surat lainnya dalam Al Quran, antara lain pada Surat Al A’raf ayat 25-72, Hud 50-60, Al Mu’minun 31-41, Asy Syu’ara’ 123-140, Fushilat 15-16, Al Ahqaf 21-25, Adz Dzariyat 41-42, An Najm 50-55, Al Qomar 18-22, Al Haqqah 6-8 dan Al Fajr 6-14.
5. Nabi SHALIH AS.
  • Nama: Shalih bin Ubaid.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Iram (Aram) ⇒ Amir ⇒ Tsamud ⇒ Hadzir ⇒ Ubaid ⇒ Masah ⇒ Asif ⇒ Ubaid ⇒ Shalih As.
  • Usia: 70 tahun.
  • Periode sejarah: 2150-2080 SM.
  • Tempat diutus: Daerah al-Hijr (Mada’in Shalih, antara Madinah dan Syria).
  • Tempat wafat: Mekkah.
  • Sebutan kaumnya: Kaum Tsamud.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 10 kali.
6. Nabi IBRAHIM AS.
  • Nama: Ibrahim bin Tarakh bin Nahur bin Sarugh bin Roghu bin Faligh bin ABir bin Shalih bin Arfakhsyad bin Sam bin Nuh As.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As.
  • Usia: 175 tahun.
  • Periode sejarah: 1997-1822 SM.
  • Tempat diutus: Ur, daerah selatan Babylon (Irak).
  • Jumlah keturunannya: 13 anak (termasuk Nabi Ismail As. dan Nabi Ishaq As.). Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron, Palestina/Israel).
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Kaldan.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 69 kali.
Nabi Ibrahim AS. merupakan Nabi yang banyak disebut kisahnya dalam Al Quran. Beliau termasuk dalam “Ulul ‘Azmi, yaitu nabi yang mempunyai keistimewaan. Kisahnya yang diceritakan dalam Al Quran pun beragam, mulai dari kisah diskusinya dengan ayah dan kaumnya tentang penyembahan berhala. Hingga kisah beliau yang menjadi salah satu mu’jizat yaitu selamat dari dibakar oleh raja Namrudz yang kejam.
Kisah Ibrahim juga bisa menjadi salah satu pelajaran dalam berdakwah. Misal ketika beliau berdakwah, orang yang pertama diajak kepada agama Allah adalah ayahnya. Karena ayahnya adalah orang pertama yang berhak mendapatkan nasihat yang tulus dan hidayah. Meski beliau akhirnya gagal mendakwahi ayahnya. Kisah ini disampaikan lengkap dalam surat Maryam ayat 41-48.
7. Nabi LUTH AS.
  • Nama: Luth bin Haran.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Haran ⇒ Luth As.
  • Usia: 80 tahun.
  • Periode sejarah: 1950-1870 SM.
  • Tempat diutus: Sodom dan Amurah (Laut Mati atau Danau Luth).
  • Jumlah keturunannya: 2 putri (Ratsiya dan Za’rita).
  • Tempat wafat: Desa Shafrah di Syam (Syria).
  • Sebutan kaumnya: Kaum Luth.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 27 kali.
8. Nabi ISMAIL AS.
  • Nama: Ismail bin Ibrahim.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As.
  • Usia: 137 tahun.
  • Periode sejarah: 1911-1774 SM.
  • Tempat diutus: Mekah.
  • Jumlah keturunannya: 12 anak.
  • Tempat wafat: Mekkah.
  • Sebutan kaumnya: Amaliq dan Kabilah Yaman.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 12 kali.
9. Nabi ISMAIL AS.
  • Nama: Ishaq bin Ibrahim.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As.
  • Usia: 180 tahun.
  • Periode sejarah: 1897-1717 SM.
  • Tempat diutus: Kota al-Khalil (Hebron) di daerah Kan’an (Kana’an).
  • Jumlah keturunannya: 2 anak (termasuk Nabi Ya’qub As./Israel).
  • Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron).
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Kan’an.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 17 kali.
10. Nabi YA’QUB AS.
  • Nama: Ya’qub/Israel bin Ishaq.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As.
  • Usia: 147 tahun.
  • Periode sejarah: 1837-1690 SM.
  • Tempat diutus: Syam (Syria).
  • Jumlah keturunannya: 12 anak laki-laki (Rubin, Simeon, Lewi, Yahuda, Dan, Naftali, Gad, Asyir, Isakhar, Zebulaon, Yusuf dan Benyamin) dan 2 anak perempuan (Dina dan Yathirah).
  • Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron), Palestina.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Kan’an. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 18 kali.
11. Nabi YUSUF AS.
  • Nama: Yusuf bin Ya’qub.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As.
  • Usia: 110 tahun.
  • Periode sejarah: 1745-1635 SM.
  • Tempat diutus: Mesir.
  • Jumlah keturunannya: 3 anak; 2 laki-laki dan 1 perempuan.
  • Tempat wafat: Nablus.
  • Sebutan kaumnya: Heksos dan Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 58 kali.
12. Nabi AYYUB AS.
  • Nama: Ayyub bin Amush.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ al-‘Aish ⇒ Rum ⇒ Tawakh ⇒ Amush ⇒ Ayub As.
  • Usia: 120 tahun.
  • Periode sejarah: 1540-1420 SM.
  • Tempat diutus: Dataran Hauran.
  • Jumlah keturunannya: 26 anak.
  • Tempat wafat: Dataran Hauran.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Arami dan Amori, di daerah Syria dan Yordania.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 4 kali.
13. Nabi SYU’AIB AS.
  • Nama: Syu’aib bin Mikail.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Madyan ⇒ Yasyjur ⇒ Mikail ⇒ Syu’aib As.
  • Usia: 110 tahun.
  • Periode sejarah: 1600-1490 SM.
  • Tempat diutus: Madyan (pesisir Laut Merah di tenggara Gunung Sinai).
  • Jumlah keturunannya: 2 anak perempuan.
  • Tempat wafat: Yordania.
  • Sebutan kaumnya: Madyan dan Ash-habul Aikah.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 11 kali.
14. Nabi MUSA AS.
  • Nama: Musa bin Imran, nama Ibunya Yukabad atau Yuhanaz Bilzal.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matisyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Musa As.
  • Usia: 120 tahun.
  • Periode sejarah: 1527-1407 SM.
  • Tempat diutus: Sinai di Mesir.
  • Jumlah keturunannya: 2 anak, Azir dan Jarsyun, dari istrinya bernama Shafura binti Syu’aib As.
  • Tempat wafat: Gunung Nebu (Bukit Nabu’) di Jordania (sekarang).
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel dan Fir’aun (gelar raja Mesir).
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 136 kali.
15. Nabi HARUN AS.
  • Nama: Harun bin Imran, istrinya bernama Ayariha.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Harun As.
  • Usia: 123 tahun.
  • Periode sejarah: 1531-1408 SM.
  • Tempat diutus: Sinai di Mesir.
  • Tempat wafat: Gunung Nebu (Bukit Nabu’) di Jordania (sekarang).
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel dan Fir’aun (gelar raja Mesir).
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 20 kali.
16. Nabi DZULKIFLI AS.
  • Nama: Dzulkifli/Bisyr/Basyar bin Ayyub.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ al-‘Aish ⇒ Rum ⇒ Tawakh ⇒ Amush ⇒ Ayyub As. ⇒ Dzulkifli As.
  • Usia: 75 tahun.
  • Periode sejarah: 1500-1425 SM.
  • Tempat diutus: Damaskus dan sekitarnya.
  • Tempat wafat: Damaskus.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Arami dan Amori (Kaum Rom), Syria dan Yordania.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali.
17. Nabi DAUD AS.
  • Nama: Daud bin Isya.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As.
  • Usia: 100 tahun.
  • Periode sejarah: 1063-963 SM.
  • Tempat diutus: Palestina (dan Israel).
  • Jumlah keturunannya: 1 anak, Sulaiman As.
  • Tempat wafat: Baitul Maqdis (Yerusalem).
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 18 kali.
18. Nabi SULAIMAN AS.
  • Nama: Sulaiman bin Daud.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matisyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As.
  • Usia: 66 tahun.
  • Periode sejarah: 989-923 SM.
  • Tempat diutus: Palestina (dan Israel).
  • Jumlah keturunannya: 1 anak, Rahab’an.
  • Tempat wafat: Baitul Maqdis (Yerusalem).
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 21 kali.
19. Nabi ILYAS AS.
  • Nama: Ilyas bin Yasin.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Harun As. ⇒ Alzar ⇒ Fanhash ⇒ Yasin ⇒ Ilyas As.
  • Usia: 60 tahun di bumi.
  • Periode sejarah: 910-850 SM.
  • Tempat diutus: Ba’labak (Lebanon).
  • Tempat wafat: Diangkat Allah ke langit.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Fenisia.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 4 kali.
20. Nabi ILYASA’ AS.
  • Nama: Ilyasa’ bin Akhthub.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As. ⇒ Ifrayim ⇒ Syutlim ⇒ Akhthub ⇒ Ilyasa’ As.
  • Usia: 90 tahun.
  • Periode sejarah: 885-795 SM.
  • Tempat diutus: Jaubar, Damaskus.
  • Tempat wafat: Palestina.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Arami dan Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali.
21. Nabi YUSUF AS.
  • Nama: Yunus/Yunan/Dzan Nun bin Matta binti Abumatta, Matta adalah nama Ibunya. (Catatan: Tidak ada dari para nabi yang dinasabkan ke Ibunya kecuali Yunus dan Isa As.).
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As. ⇒ Bunyamin ⇒ Abumatta ⇒ Matta ⇒ Yunus As.
  • Usia: 70 tahun.
  • Periode sejarah: 820-750 SM.
  • Tempat diutus: Ninawa, Irak.
  • Tempat wafat: Ninawa, Irak.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Asyiria, di utara Irak.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 5 kali.
22. Nabi ZAKARIYA AS.
  • Nama: Zakariya bin Dan.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Aynaman ⇒ Yahfayath ⇒ Syalum ⇒ Nahur ⇒ Bal’athah ⇒ Barkhiya ⇒ Shiddiqah ⇒ Muslim ⇒ Sulaiman ⇒ Daud ⇒ Hasyban ⇒ Shaduq ⇒ Muslim ⇒ Dan ⇒ Zakariya As.
  • Usia: 122 tahun.
  • Periode sejarah: 91 SM-31 M.
  • Tempat diutus: Palestina.
  • Jumlah keturunannya: 1 anak.
  • Tempat wafat: Halab (Aleppo).
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 12 kali.
23. Nabi YAHYA AS.
  • Nama: Yahya bin Zakariya.
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Aynaman ⇒ Yahfayath ⇒ Syalum ⇒ Nahur ⇒ Bal’athah ⇒ Barkhiya ⇒ Shiddiqah ⇒ Muslim ⇒ Sulaiman ⇒ Daud ⇒ Hasyban ⇒ Shaduq ⇒ Muslim ⇒ Dan ⇒ Zakariya As. ⇒ Yahya As.
  • Usia: 32 tahun.
  • Periode sejarah: 1 SM-31 M.
  • Tempat diutus: Palestina.
  • Tempat wafat: Damaskus.
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 5 kali.
24. Nabi ISA AS.
  • Nama: Isa bin Maryam binti Imran. (Catatan: Tidak ada dari para nabi yang dinasabkan ke Ibunya kecuali Yunus dan Isa As.).
  • Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Radim ⇒ Yahusafat ⇒ Barid ⇒ Nausa ⇒ Nawas ⇒ Amsaya ⇒ Izazaya ⇒ Au’am ⇒ Ahrif ⇒ Hizkil ⇒ Misyam ⇒ Amur ⇒ Sahim ⇒ Imran ⇒ Maryam ⇒ Isa As.
  • Usia: 33 tahun di bumi.
  • Periode sejarah: 1 SM-32 M.
  • Tempat diutus: Palestina.
  • Tempat wafat: Diangkat oleh Allah ke langit.
  • Sebutan kaumnya: Bani Israel.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 21 kali, sebutan al-Masih sebanyak 11 kali, dan sebutan Ibnu (Putra) Maryam sebanyak 23 kali.
25. Nabi MUHAMMAD SAW.
  • Nama: Muhammad bin Abdullah.
  • Garis Keturunan Ayah: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As. ⇒ Nabit ⇒ Yasyjub ⇒ Ya’rub ⇒ Tairah ⇒ Nahur ⇒ Muqawwim ⇒ Udad ⇒ Adnan ⇒ Ma’ad ⇒ Nizar ⇒ Mudhar ⇒ Ilyas ⇒ Mudrikah ⇒ Khuzaimah ⇒ Kinanah ⇒ an-Nadhar ⇒ Malik ⇒ Quraisy (Fihr) ⇒ Ghalib ⇒ Lu’ay ⇒ Ka’ab ⇒ Murrah ⇒ Kilab ⇒ Qushay ⇒ Zuhrah ⇒ Abdu Manaf ⇒ Hasyim ⇒ Abdul Muthalib ⇒ Abdullah ⇒ Muhammad Saw.
  • Garis Keturunan Ibu: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As. ⇒ Nabit ⇒ Yasyjub ⇒ Ya’rub ⇒ Tairah ⇒ Nahur ⇒ Muqawwim ⇒ Udad ⇒ Adnan ⇒ Ma’ad ⇒ Nizar ⇒ Mudhar ⇒ Ilyas ⇒ Mudrikah ⇒ Khuzaimah ⇒ Kinanah ⇒ an-Nadhar ⇒ Malik ⇒ Quraisy (Fihr) ⇒ Ghalib ⇒ Lu’ay ⇒ Ka’ab ⇒ Murrah ⇒ Kilab ⇒ Qushay ⇒ Zuhrah ⇒ Abdu Manaf ⇒ Wahab ⇒ Aminah ⇒ Muhammad Saw.
  • Usia: 62 tahun.
  • Periode sejarah: 570-632 M.
  • Tempat diutus: Mekkah.
  • Jumlah keturunannya: 7 anak; 3 laki-laki Qasim, Abdullah dan Ibrahim, dan 4 perempuan Zainab, Ruqayyah, Ummi Kultsum dan Fatimah az-Zahra.
  • Tempat wafat: Madinah.
  • Sebutan kaumnya: Bangsa Arab.
  • Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 25 kali.
Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir sebagai penutup risalah para nabi dan rosul. Tidak ada lagi nabi setelah beliau sebagaimana firman Allah dalam surat Al Ahzab:
Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu” 
(QS. Al Ahzab: 40).



Referensi :

Purwokerto, Rabu, 18 November 2015  (Update 26 Oktober 2018)
oleh: Heri Akhmadi 


Alumni Pondok Pesantren Madrasah Wathoniyah Islamiyah (PP MWI) Karangduwur, Petanahan, Kebumen, Jawa Tengah. Meraih Master of Arts (M.A.) dari Chulalongkorn University, Bangkok, Thailand.