Laman

Sabtu, 27 Juni 2015

Hawari - Al Hawariyyun - Sahabat Yesus / Nabi Isa AS

Hawari (singkatan daripada perkataan Al-Hawariyyun, Bahasa Arab: الحواريون), mereka adalah murid/pengikut/sahabat Nabi Isa a.s. sebagian bemenyatakan 12 orang, namun ada pendapat lain) dari kaum Bani Israel (ada yang berpendapat dari kalangan Bani Kanaan (Can'an) dan Bani Filistin) yang sangat taat beragama dan juga tekun mempelajari Kitab Injil. Kedua belas sahabat baginda ini sentiasa membenarkan apa yang diajarkan Isa a.s. meskipun Ahli Dewan Syanhadrin (pendeta/ahli dewan agama Yahudi) menolaknya dan mengatakan Isa a.s sesat. 


Hawariyyun juga turut menjadi saksi Hidangan yang turun dari Langit selepas Allah memperkenankan permintaan mereka melalui doa Nabi Isa karena mereka ingin memperkukuh keimanan mereka dan bukan atas dasar akal sehat. Namun Allah memberi firman dengan mengatakan siapa yang ingkar atau kafir selepas turunnya hidangan ini niscaya akan dibalas-Nya dengan azab yang tidak pernah diterima sesiapapun sebelumnya, seperti yang di jelaskan Al-Quran Surah Al-Maaidah (Hidangan) ayat 111-115. 


Maha Suci Allah atas segala firman-NYA, benar saja seorang Hawariyyun yang bernama Yahuda Iskhanuti (Judas Iscariot) berkhianat, bersekongkol dengan Pendeta Yahudi & pemerintah Rom (Romawi/Roma). Yahuda/Judas mendaji mata-mata & memberikan segala informasi tentang ajaran Nabi Isa, yang oleh para Pendeta Yahudi katakan bahwa Isa akan melengserkan kerajaan Rom. Kemudian terjadilah kesepakatan licik antara Pendeta Yahudi & Petinggi Kerajaan Rum. Pendeta Yahudi memberikan imbalan besar yang berasal dari uang perbendaharaan kuil yang jumlahnya setara dengan 10 tahun dari hasil pengumpulan temple/kuil. Dana sebesar itu untuk membayar Petinggi Rum agar bersedia menangkap & menyalib Isa. Cara licik ini dilakukan Para Pendeta Yahudi agar mereka tidak dijadikan pihak yang bertanggung jawab atas kematian Isa.


Mereka memfitnah Isa akan menghilangkan ajaran Musa & Taurat, mereka juga memprofokasi Kerajaan Rum, dengan mengatakan bahwa Isa akan melengserkan Kerajaan Rum dari tanah Jarusalem..


Namun Allah menyelamatkan Rasul-Nya dengan mengangkat Nabi Isa a.s. ke langit dan menukarkan wajah Yahuda (Iskhanuti/Judas Iscariot) hingga wajahnya menyerupai wajah Nabi Isa dan akhirnya Yahuda (Iskhanuti/Judas Iscariot) Lah sebenarnya disiksa, dicambuk & di Salib. Menurut Perjanjian lama - Injil Barnabas & Al Quran, yang mati disalib dan bukan Nabi Isa a.s.Tapi (Iskhanuti/Judas Iscariot) Lah Yang mereka Salib. 


Hingga kini para Al-Quran telah meyatakan bahwa Hawariyun ialah sahabat, murid, serta pengikut Nabi Isa a.s. sebayak lima kali dalam 4 Surah yang berbeda [QS 3, ayat 52] [Surah 61, Ayat 14] [QS 3, Ayat 55].

 
Beberapa orang Bani Israel tidak percaya kepada Isa (AS) namun bersetuju untuk memberi bantuan dan sokongan mereka dan mengikuti cahaya yang dihantar bersama dengannya.Sebagai balasan Allah telah mencatat tanggapan mereka dalam Al-Quran untuk semua generasi masa depan demi untuk melihat perjanjian dan kesepakatan di antara mereka.


Ayat yang memberitakan bahawa Allah berbicara secara langsung dengan Hawariyyun sebanyak lima kali dan Yesus,langsung guru mereka, hanya sekali. Kenyataan yang pertama merujuk pada Allah menolong dan membantu Perwakilan (Yesus), yang kedua adalah penegasan mereka mengaku beriman kepada Allah dan Muslim.Yang ketiga adalah penerimaan mengakui kebenaran, legitimasi, kuasa akhir dan kesahihan dari Kitab Suci dihantar kepada Yesus oleh Hawariyyun. Yang keempat adalah acuan yang paling jelas kepada Yesus, walaupun tanpa menyebut namanya secara khusus atau menyebutkan judul yang lebih merujuk Masiah (Mesias), Anak Manusia dll, Yang terbaru ialah permintaan kepada Allah agar menerima mereka sebagai orang yang beriman dan saksi-saksi dalam kesetiaan mereka kepada Islam sebagai fakta, rakaman ini ditulis bagi semua untuk melihat bahwa mereka telah memenuhi kewajipan mereka dan melakukan apa yang mereka minta.

Sumber: